Pada
pasien diabetes sering kali mengalami luka yang sulit sembuh. Sehingga
memerlukan perawatan yang tepat untuk mencegah terjadinya infeksi lanjutan dan
membuat kondisi luka tersebut menjadi semakin buruk. Ketika selesai melakukan
konsultasi dan perawatan di rumah sakit, penderita diabetes yang memiliki luka
harus dapat melakukan perawatan luka sendiri di rumah. Namun, tidak banyak yang
langsung dapat melakukannya sendiri, sebagian memulai dengan memanggil dokter homecare spesialis diabetes ke
rumah, menjelaskan dan melakukan langkah untuk rawat luka dengan dengan air
yang mengalir, memberikan salep, dan juga kemudian di bungkus dengan perban,
tetapi untuk penderita diabetes juga harus melakukan upaya untuk penyembuhan
dan pencegahan luka agar tidak menjadi bertambah parah.
Hal
tersebut karena luka yang dialami penderita diabetes sendiri susah sembuh dan
juga lebih rentan untuk menjadi tambah parah. Oleh karena itulah bisa untuk
melakukan berbagai upaya untuk membuat luka lebih mudah sembuh. Salah satu hal
yang bisa dilakukan agar membuat luka tidak menjadi lebih parah adalah dengan
menghindari pantangan makanan yang dapat menyebabkan luka menjadi tambah parah.
Untuk pantangan penderita diabetes sendiri tidak hanya dari makanan manis saja,
tetapi yang paling penting adalah makanan yang dapat untuk mengganggu kadar
gula darah menjadi tidak stabil. Dimana pada umumnya hal tersebut dapat terjadi
apabila mengonsumsi makanan ataupun minuman yang tidak baik tersebut secara
berlebihan dan terus-terusan.
Adapun
untuk bahan makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari untuk dapat rawat
luka diabetes menjadi tidak
bertambah parah adalah:
1. Saus
Jenis
bahan pertama yang sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes adalah saus yang
ada dalam kemasan seperti misalnya saus kecap dan juga saus salad untuk
dressing. Kedua bahan tersebut mempunyai kandungan yang tinggi gula dan juga
pada umumnya sebagai tambahan makanan karbohidrat. Hal tersebut berlaku juga
untuk salad dressing botolan yang mempunyai kandungan tinggi lemak, garam, dan
gula. Oleh karena itulah dengan mengkonsumsi bahan ini dapat untuk membuat
kadar gula darah justru naik dan membuat luka yang Anda alami dapat memburuk.
2. Kopi
dengan topping
Bahan
selanjutnya yang sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes sehingga tidak
membuat luka bertambah parah adalah kopi yang menggunakan topping. Kopi memang
merupakan minuman sehari-hari yang biasanya dikonsumsi dan mempunyai rasa yang
enak. Terlebih ketika kopi tersebut mempunyai topping yang dapat untuk menambah
rasa kopi seperti krimer, sirup, karamel, dan juga whipped cream. Berbagai
bahan topping tersebut pada umumnya mempunyai kandungan gula sehingga dapat
untuk menaikkan gula darah. Oleh karena itulah minuman kopi dengan topping
sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes. Agar lebih sehat Anda juga bisa
memilih kopi hitam dan kopi yang tanpa topping.
3. Madu
Bahan
madu sendiri merupakan bahan yang sehat dan biasanya baik dikonsumsi untuk
kesehatan. Tetapi tidak begitu dengan madu yang merupakan pemanis alami yang
tidak baik untuk penderita diabetes. Bahan madu sendiri merupakan makanan
pantangan untuk penderita diabetes karena mempunyai kandungan tinggi gula. Madu
juga mempunyai kandungan total karbohidrat yang lebih tinggi sehingga tidak
baik untuk dijadikan sebagai pemanis alternatif untuk penderita diabetes.
4. Makanan
lemak trans
Jenis
bahan makanan terakhir yang sebaiknya dihindari untuk rawat luka diabetes agar lebih cepat sembuh adalah
makanan yang mengandung lemak trans. Dimana makanan yang digoreng memang
menjadi makanan yang enak untuk dijadikan cemilan ataupun lauk. Akan tetapi
makanan seperti keripik kentang, kentang goreng, dan juga berbagai macam
gorengan lainnya sebaiknya dihindari oleh penderita diabetes. Mengkonsumsi
berbagai makanan tersebut dapat untuk membuat kerusakan pembuluh darah sehingga
mengurangi kolesterol baik.